Sanggar
seni Teater Mimbar adalah wadah bagi insan
seni mahasiswa UIN Walisongo Semarang, sekaligus ruang kreatif para pekerja teater kampus yang
bernaung di bawah DEMA UIN Walisongo Semarang (Arsip Teater Mimbar: 2011).
Awalnya
Teater Mimbar bernama Teater Walisongo yang berdiri pada tahun 1986. Setelah
itu karena masing-masing fakultas di UIN Walisongo sudah mempunyai teater
sendiri maka Teater Mimbar yang saat itu masih bernama Teater Walisongo menjadi
mati suri (Arsip Teater Mimbar: 2011). Tahun 1993, Teater Walisongo berganti
nama menjadi Teater Mimbar sampai saat
ini dan kembali aktif lagi dengan anggota yang berasal dari berbagai fakultas
di UIN Walisongo Semarang. Meskipun berbeda-beda fakultas, namun ketika
mahasiswa masuk menjadi anggota dari Teater Mimbar maka tidak ada lagi
perbedaan antar fakultas karena yang ada hanya satu bendera yaitu bendera Teater
Mimbar ( Arsip Teater Mimbar: 2011).
Teater
Mimbar memiliki slogan “Menggapai mimpi dengan kreasi” ini dimaksudkan agar
diketahui bahwa seni adalah sebuah karya yang tidak harus terkurung dalam satu
atap saja, akan tetapi butuh kebebasan untuk mengembangkan kreatifitas dalam
berkarya seni, mencurahkan ide, mengolah rasa, maupun menebar kreasi (Arsip
Teater Mimbar: 2011). Kegiatan di Teater Mimbar tidak hanya membuat mahasiswa yang
ingin berkreasi sekadar singgah di sanggar saja tetapi juga melakukan pentas,
mengikuti festival teater di luar lingkungan UIN Walisongo Semarang. Teater
Mimbar juga mengirimkan pegiat seni untuk mengikuti lomba baca puisi tingkat
nasional, mengadakan pentas drama baik
itu di layar kaca seperti TVRI juga di Taman Budaya Jawa Tengah (Arsip Teater
Mimbar: 2011). Selain itu, kegiatan lain yang dilakukan oleh Teater Mimbar antara
lain seperti bedah naskah dan penerbitan news letter. Kegiatan yang dilakukan
di Teater Mimbar dilakukan agar nafas seni tetap berlanjut meski mahasiswa baru
berdatangan, kegiatan berkesenian tidak akan berhenti karena mahasiswa baru
itulah yang akan memegang tongkat estafet seni dan budaya yang ada di UIN Walisongo
Semarang. Beberapa bidang yang dikembangkan di Teater Mimbar yaitu bidang seni
puisi, bidang seni sastra dan budaya,
bidang kaligrafi, bidang lukis, bidang seni teater, bidang penulisan naskah
(Arsip Teater Mimbar: 2011).
Belum ada tanggapan untuk "SEJARAH"
Posting Komentar